Di sebuah rumah, ada sebuah akuarium berukuran sedang. Akuarium itu milik kedua anak perempuan yang adik-kakak,kakak-nya bernama Rita, sedangkan adik-nya bernama Mira. Akuarium itu berisi ikan-ikan yang lucu. Ada sepuluh ikan di akuarium itu. 5 ikan berukuran sedang, 5 berukuran kecil-kecil. Diantara semua ikan di akuarium itu, ikan koki yang paling disukai Mira,dan Rita. Walaupun ada orang yang tidak suka ikan koki,sih,tapi Rita dan Mira suka, kan tergantung seleranya. Ikan koki yang biasa dipanggil Kiki oleh Mira dan Rita,itu menjadi sombong Karena selalu paling diperhatikan oleh Mira, Rita, dan keluarganya. Ikan-ikan itu diberi nama oleh Mira, dan Rita, karena sering mendengar jika Kakak –adik itu Menyebut nama mereka sambil menunjuk, mereka akhirnya Bernama seperti itu. Suatu hari, Rita berjalan menuju teras belakang, tempat dia menyimpan Akuarium-nya itu, sementara Mira ada di dalam rumah. “Kiki, kamu lucu banget sih,” kata Rita sambil tersenyum. Sementara komunikasi Kiki dengan teman-temannya itu… “Teman-teman! Lihat kan! Aku yang dipuji perempuan itu! Berarti, akulah yang terbagus serta terlucu !” seru Kiki sombong ketika mendengar dia dipuji. Teman-temannya hanya tersenyum melihat kesombongan Kiki. “Aku tahu, perempuan itu menganggap kamu sebagai yang terlucu, tapi, jangan sombong”nasihat Fisi si ikan manfish. Nasihat teman-temannya itu tak dihiraukannya. “Terserah aku dong!!!” seru Kiki . “Hhh…” Kaka si koki kecil menghela napas. Srek srek.. Rita menaburkan makanan ikan di akuarium itu. Kiki dan teman-temannya langsung berenang ke tempat Rita menaburkan Makanan ikannya. “Huh” Kiki berenang kearah batu-batu terowongan yang ditaruh keluarga Rita di akuarium. Teman-temannya yang lain juga ikut. Mereka beristirahat disitu. Seminggu Kemudian… Hari itu hari selasa, giliran Mira akan membersihkan akuariumnya. Mira memang mengganti air akuarium serta membersihkan Filternya satu minggu sekali, tapi terkadang dia membersih- Kan-nya dua minggu sekali. Kiki dan teman-temannya sudah cukup lama tinggal di akuarium itu. Jadi mereka tahu, kapan Mira dan Rita. akan membersihkan akuariumnya. Mira menyiapkan dua buah ember, satu ember tinggi, satu lagi Ember pendek. Mira mengambil saringan untuk memindahkan Kiki dan teman-temannya Ke ember pendek, karena akuarium akan dibersihkan. Satu persatu, ikan-ikan itu dipindahkan. Hingga ikan kesepuluh dimasukkan. Saat mereka berada di ember, mereka bercakap-cakap. Sementara Kiki hanya berdiam dan berenang-renang sendiri. 20 menit kemudian, Mira selesai. Ikan-ikannya pun dimasukkan kembali ke akuarium yang sudah begitu bersih. Setelah memasukkan semua ikannya, sedikit-sedikit Mira memberi makan ikan- Ikan. Seperti hari-hari biasanya, Kaka koki kecil,Fisi si manfish,Dara,Dira,Danda,si Ikan neon, dan Lili si ikan segitiga belang, sedang bersantai di kerang-kerang Tempat tinggal mereka dibersihkan. Dan, ikan-ikan kecil kecuali Dara,Dira dan Danda yang ikut bersama ikan besar, Sedang berada di dalam sebuah kerang sedang yang bisa dimasuki. Kalau ikan Besar yang tidak ikut dengan Kaka,dan Fisi. Sedang bermain di terowongan kecil. Sementara Kiki, sibuk berada di rumput laut karet bohongan dan menempelkan Tubuhnya disana. Suatu hari, Mereka lihat, rumah Rita dan Mira kosong. “Fisi, pada kemana ya, perempuan-perempuan pemilik kita?”Tanya Kaka. “Aku tidak tahu, sepi sekali” jawan Fisi. “Mungkin mereka sedang pergi” celetuk Mimi si ikan manfish. “Iya juga, “kata Kaka. Lalu Fisi kembali berenang ke batu-batu. Tinggal Kaka dan Mimi yang bercakap-cakap. “Hei Kaka! Kiki mana ya?”Tanya Mimi. “Ah, Kiki pasti sedang berada di rumput karet itu, kan dia suka bermalas- malasan”kata Kaka. “Aku kesana dulu Kaka!”kata Mimi sambil berenang ke balik filter. Tak lama kemudian, Rita dan Mira datang bersama mamanya. Setelah mamanya membuka pintu, Mira langsung berlari kearah akuarium sambil Berteriak “Ma! Cepat keluarkan!”seru Mira melonjak girang. Ikan-ikan bingung,apa maksudnya dikeluarkan? Terlihat mamanya menenteng sebuah plastik yang berukuran cukup besar dan Gendut. “Iya ma! Ayo buka!”seru Rita. “Baiklah…”kata mamanya sambil duduk dan membuka plastik itu. “Yeeee”sorak Rita ketika mamanya membuka plastik itu. Ternyata, Rita,Mira,dan mamanya membeli beberapa ikan baru. Juga dua pohon air betulan. “Sebentar ya, mama mau ganti baju dulu”kata mamanya. “Ya!” “Eh, teman-teman! Perempuan itu membeli ikan baru! Wah! Kita dapat teman baru”seru Kaka. “Wah! Iya ya! Aku tak sabar berkenalan dengannya!”kata Mimi. Akhirnya,mamanya Rita dan Mira selesai ganti baju. Mamanya membawa dua plastik kecil yang berisi ikan. Pertama, Mamanya membuka ikatan plastic yang pertama. Sreett…ikan-ikan baru itu tercebur ke akuarium. Ikan itu ikan yang kecil-kecil berjumblah empat. Lalu, ikan yang lain juga diceburin. Ada dua ikan sedang berwarna merah oranye,yang satu merah-oranye-putih,yang Satu lagi merah-oranye.dan satu ikan manfish. “Asyikk…kita punya ikan baruuuu” seru Mira. Sementara ikan-ikan berkenalan. “Hai! Namamu siapa?”Tanya Dira kepada ikan kecil seperti dirinya,tapi berwarna silver kuning. “Eh…sebenarnya, namaku sebelum aku ditangkap, namaku Sill, tapi… jika disini aku disebut pemiliknya dengan sebutan berbeda,kalian panggil aku itu saja”jawab ikan silver kuning itu. “Oke, perempuan pemilik kita tak lama setelah membelinya pasti akan memberi nama pada ikan itu”jelas Dira. “Hai!namaku Kaka, siapa namamu?”Tanya Kaka pada ikan merah oranye. “Hai juga! Senang bertemu denganmu,Kaka! Hmm…sudah lama aku ditangkap ,aku lupa nama ku saat aku masih tinggal di sungai, lama aku tak dibeli, dan ditempat jual ikan,tidak disebut”jawab ikan itu. “Oh, tenanglah,disini, semua ikan memiliki nama,nama itu diberi oleh pemilik- nya, dan, kamu mungkin bisa betah disini, tapi…”kata Kaka. “Tapi apa Ka?”Tanya ikan merah oranye. “Ssstt…disini ada satu ikan yang sombong, namanya Kiki, dia temanku, jenisnya sama denganku,ikan koki, tapi karena dia gendut, dan lucu jika berenang,dia jadi sombong”jelas Kaka. “Oh,begitu, biarlah”kata ikan itu. Tiba-tiba, mereka mendengar Rita berkata., “Ikan yang kecil warna silver ungu, Nama Vii, yang kecil silver kuning,namanya Nika,yang silver oranye,namanya Yera,yang silver merah,namanya Rami, yang ,manfish besar namanya Mumu, Merah-oranye-putih namanya Puma,merah-oranye namanya Yema, setuju gak Mira?!”seru Rita. “Iya kak! Setuju! Bagus!”kata Mira. “Teman-teman! Itu nama kalian! Ingat ya!”seru Fisi. “Ya!”jawab ikan-ikan baru. Akhirnya, Danda,Dara,Dira,Vii,Nika,Yera,dan Rami bermain berkeliling di Terowongan batu. “Akuarium ini bagus!”seru Vii. “Iya ya! Seru sekali!” kata Rami. Sementara, Kaka,Mimi,Mumu,Puma,dan Yema,mengobrol di dekat pohon yang Baru. “Eh, Kaka,Mimi, mana sih,kata kamu ada ikan yang sombong,tapi mana dia?” Tanya Puma. “Betul Kaka! Mana sih?”Tanya Mumu penasaran. “Ah, dia ada di rumput laut karet! Dia suka bermalas-malasan dan menyendiri. “jelas Kaka. “Rumput laut yang banyak tangkainya itu?”Tanya Yema sambil berenang mendekati. “Ya!”jawab Kaka sambil berputar bersama Mumu. “Aku ingin mengintip sedikit” sahut Puma berenang. “E..ee..hati-hati ya”kata Mimi. Saat Puma mengintip,ternyata Kiki melihatnya. “Hei!!! Siapa itu?”seru Kiki dan berenang keluar. Puma tersentak, dan langsung berenang cepat. “Kiki! Ini ada ikan ikan baru!”seru Mimi. “Iya Ki!”sahut Kaka. “Oh, ada ikan baru rupanya! Hahaha!!! Kalian semua jelek!!!”seru Kiki meng- ejek. “Kiki!!!”teriak Kaka marah. Kiki hanya tertawa sambil kembali menuju tempat istirahatnya. Teman-teman barunya yang sudah tahu sifat Kiki dari teman-teman yang sudah Lama tinggal disitu, hanya mengangguk-angguk sambil tersenyum simpul. Mumu,dan Yema sedang melihat-lihat akuarium yang besar ditemani Fisi. “Ini tempat para ikan kecil ber-istirahat,”kata Fisi sambil menunjuk batu terowo- ngan yang banyak lobang-lobangnya. Yema dan Mumu mengangguk. “Oh, ini, lalu, bagi ikan sedang kayak kita dimana?”Tanya Mumu. “Ya…kita sih biasa ditengah tempat kita berenang saja, atau…”kata Fisi. “Atau di yang tinggi itu,”kata Fisi menunjuk keramik seperti pohon kelapa. “\] Oh, bagus ya, akuarium ini,”puji Yema. Fisi hanya tersenyum. “Biasa aja!” kata Fisi. Hari itu sudah malam, lampu lantai bawah rumah Rita dan Mira mulai dimatikan Semua, penerangan para ikan-ikan hanya sebuah lampu yang diletakkan di atas Aquarium. Paginya… Para ikan mulai berenang-renang kesana kemari,ada yang main kejar-kejaran, ngobrol-ngobrol,dan banyak lainnya. Kalau Kiki? Seperti biasa, Kiki hanya sibuk sendiri Rumput laut karet,entahlah dia sedang apa. Danda,Dira,dan Dara sedang bermain kejar-kejaran di batu pohon kelapa. Kaka,Yema,Mumu,Fisi,Mimi,dan yang lainnya sedang bermain di batu yang Badan batunya berlubang-lubang. Kiki tetap saja bersikap angkuh dan sombong(sama aja kali ya?). Dia terus menyendiri di tempatnya. Sudah beberapa hari ini,Kiki terkena penyakit. Entah itu sakit apa. Teman-teman- Nya belum tahu itu sakit apa. Tak lama,Kiki sadar,selama ini dia sombong. Mungkin ini hukuman dari tuhan Akibat perbuatannya selama ini. Tiba-tiba… “Teman-teman!”seru Kiki. “Ya”jawab semuanya. “Ku mohon kalian memaafkanku atas perbuatanku yang menjelek-jelekkan ka- lian! Maafkan ya”mohon Kiki. Teman-temannya terkejut. Lalu serempak menjawab “YA!!! Kami memaafkanmu Kiki! Asal kamu berjanji tak akan melakukannya lagi!!!” Akhirnya,beberapa hari kemudian, Kiki sembuh dari penyakitnya. Kiki pun berjanji tak akan berbuat sombong lagi…
Older Post | Newer Post